Cerita Real di Balik Boneka Beruang 'Teddy Bear'
Histori boneka Teddy Bear
Liputan6. com, Washington DC- Satu kartun nampak halaman
koran Washington Post pada 16 November 1902. Hasil karya kartunis Clifford
Berryman itu melukiskan Presiden Amerika Serikat saat itu, Theodore Roosevelt
menampik menembak beruang yang diikat ke satu pohon willow. Boneka Wisuda Profesi
Kartun itu berdasar pada cerita riil. Dua hari terlebih
dulu, sang presiden turut dalam acara perburuan beruang dekat Onward. Atas
undangan Gubernur Mississippi saat itu, Andrew H. Longino. " Tidak seperti
undangan lain, Roosevelt tidak mujur memperoleh seekor juga, " sekian
Liputan6. com kutip dari website National Park Service.
Beberapa pembantu presiden, yang di pimpin Holt Collier --
yang terlahir jadi budak sekalian bekas tentara kavaleri Konfederasi, mengikat
seekor beruang ke pohon willow. Ia lantas menyebut Roosevelt serta membujuknya
untuk menembaknya.
Tetapi, ia tidak ingin menembak beruang. Itu tidak jantan!
Berita penolakan Roosevelt itu menebar ke seantero negeri. Beberapa artikel
diterbitkan mengenai presiden yang menampik menembak beruang.
Terlebih, ia bukan hanya orang nomor satu di AS. Theodore
Roosevelt yaitu pemburu hebat. Clifford Berryman menggambar kartun sesudah
membaca artikel masalah itu di koran
Sesaat, seseorang yang memiliki toko permen, Morris Michtom
memperoleh ide sesudah lihat kartun ciptaan Berryman. Kebetulan, ia serta
istrinya Rose yaitu pembuat boneka binatang.
Michtom mengambil keputusan untuk buat boneka beruang serta
mendedikasikannya untuk sang presiden yang menampik untuk menembak seekor
beruang. Ia memanggil boneka itu, 'Teddy's Bear'.
Sesudah terima izin dari Roosevelt, Michtom mulai
menghasilkan Teddy's Bear dengan massal. Dagangannya laku manis. Karena sangat
populernya, ia membangun perusahaan Ideal Novelty and Toy Co.
Boneka Teddy Bear awalannya serupa beruang sungguhan, dengan
moncong panjang serta mata kecil seukuran kancing baju. Sesaat versus yang
lebih baru tampak lebih lucu. Dengan mata lebih lebar, dahi dan hidung lebih
kecil.
Disamping itu di Jerman, perusahaan mainan Steiff -- yang
tidak tahu menahu masalah kepopuleran boneka beruang bikinan Michtom
menghasilkan mainan sama rancangan Richard Steiff.
Boneka beruang ala Jerman dipamerkan di Leipzig Toy Fair
pada Maret 1903. Hermann Berg, saudagar dari George Borgfeldt & Company di
New York pesan 3. 000 buah untuk di kirim ke Amerika Serikat -- yang konon
tidak pernah hingga.
Terkecuali cerita dibalik Teddy Bear, tanggal 16 November
juga diwarnai beberapa peristiwa utama. Pada th. 1945, 88 ilmuwan Jerman,
membawa dan rahasia Nazi, tiba di Amerika Serikat.
Satu diantaranya, matematikawan Richard Courant yang terbang
ke New York serta membangun pusat matematika terapan, Courant Institute of
Mathematical Sciences -- yang di ambil dari namanya.
Kehilangan beberapa ilmuwan itu yaitu luka yang di buat
sendiri oleh Nazi. Buat mereka kalah dalam perlombaan pengembangan senjata
atom. Beberapa pengungsi Jerman memerankan kunci, untuk meyakinkan Amerika
Serikat keluar jadi pemenang. Sesaat pada 1980, Asteroid 301 Bavaria
diketemukan oleh Johann Palisa.
No comments:
Post a Comment